Kutipan terkenal mengatakan, “Apa yang Anda pikirkan, itulah yang akan terjadi” dan ini benar adanya, karena sesungguhnya pikiran dan keyakinan mengatur kehidupan.
Cara berpikir manusia secara otomatis akan mengarahkan perilaku sehari-hari sesuai dengan apa yang dipikirkan sehingga mencapa tujuan.
Namun, ada beberapa orang yang kerap berpikiran negatif dengan kehidupannya. Lantas, bagaimanakah pikiran negatif bekerja dalam kehidupan? Berikut ulasannya.
Saya seorang pengecut
Kebanyakan orang memilih untuk merendahkan dan meremehkan diri sendiri karena putus asa. Memiliki kebiasaan ini sebenarnya dapat menghancurkan diri secara perlahan karena akan merasa dan mulai berlaku sesuai dengan apa yang sering dilontarkan. Lebih baik selalu berpikir Anda bisa, mampu, dan berani serta memiliki potensi dalam kehidupan. Sehingga, perwujudannya juga sesuai dengan omongan.
Saya akan melakukannya besok
Ini adalah salah satu kebohongan yang sering kali terjadi dalam pekerjaan. Anda semua tahu, bila menunda pekerjaan, pasti pekerjaan tersebut tidak akan pernah dilanjutkan di hari berikutnya. Biasakan menyelesaikan pekerjaan sesuai pada waktunya. Jika tidak, pekerjaan akan menumpuk dan itu akan membuat diri stres dan kacau dalam mengerjakan hal lain.
Saya telah melakukannya lebih dari cukup
Terkadang Anda berpikir bahwa apa yang telah dilakukan baik untuk keluarga ataupun pekerjaan telah cukup. Berhenti hidup dengan kepalsuan seperti itu, dan cobalah untuk mendengarkan kritik serta pendapat orang lain.
Saya selalu gagal
Jangan salah, kegagalan juga tak dipungkiri datang dan itu akan sangat penting untuk membantu menyadari seberapa banyak kesalahan yang dibuat dan untuk mengoptimalkan rasa percaya diri. Anda harus belajar untuk menerima kegagalan dan berhenti merasa stres atas hal-hal yang yang harus dicapai dalam hidup. Karena, sebaik-baiknya orang sukses adalah orang yang sukses dengan proses dan tahapan.
