Fungsi vital dari Mr P selain menyalurkan urin adalah ereksi dan ejakulasi yang berhubungan dengan kesehatan pembuluh darah. Namun, faktor kesehatan fisik dan mental berpengaruh pada fungsi Mr P.
Lalu, apa yang dapat Anda lakukan untuk menjaga fungsi Mr P, sekaligus tubuh Anda, tetap baik? Berikut saran yang bisa diterapkan.
Tidur lebih awal
Kadar testosteron laki-laki memuncak di pagi hari. Pola tidur yang tidak teratur atau tidur kurang dari tujuh jam di malam hari, dapat mempengaruhi kualitas tidur dan kesehatan seksual Anda.
Kurang tidur juga berhubungan dengan banyak masalah kesehatan yang berkontribusi terhadap masalah seksual, termasuk tekanan darah tinggi, sleep apnea, dan diabetes.
Banyak makan ikan
Asam lemak omega 3, DHA, dan EPA baik untuk jantung dan kesehatan Mr P. Tapi pilih-pilih ikan yang berpotensi beracun, seperti PCB dan dioxin pada beberapa ikan laut yang bisa menurunkan kadar testosteron.
Kurangi alkohol
Segelas anggur merah dapat memicu libido, tetapi sebotol penuh hanya akan merusak sirkuit di otak dan Mr P Anda. Studi klinis menunjukkan bahwa alkohol bertindak sebagai depresan di otak, tetapi konsumsi terlalu banyak dapat memiliki efek sebaliknya.
Seiring waktu, penggunaan alkohol yang kronis atau jangka panjang dapat menyebabkan perubahan kimia hormon dan otak yang menghambat fungsi seksual. Alkoholisme juga telah dikaitkan dengan gyneocomastia dan penyusutan Mr P serta testis.
Banyak istirahat dan santai
Konteks ini berarti redakan stres Anda. Ketika Anda stres, sistem saraf akan dibanjiri dengan hormon stres seperti adrenalin. Adrenalin membuat jantung berdetak lebih cepat dan pembuluh darah menyempit untuk mengalirkan darah ke tempat yang paling dibutuhkan dan bukan Mr P Anda.
Anda tidak harus sampai menderita stres parah untuk mengalami masalah Mr P. Tingkat stres rendah yang terus-terusan dialami dapat mengganggu ereksi dan gairah seks Anda. Untungnya, olahraga, tidur, dan diet yang sehat dapat membantu untuk meringankan respons stres.
